POST JATENG – Ribuan masyarakat Kabupaten Kebumen tumpah ruah menyaksikan pagelaran wayang kulit dalam puncak peringatan HUT ke-1 Obyek Wisata Sagara View of Karangbolong pada Sabtu, 2 November 2024, malam.
Hal ini dilakukan untuk nguri-uri budaya, sekaligus bentuk rasa syukur semakin dikenalnya obyek wisata yang menyuguhkan keindahan alam tersebut.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Calon Wakil Bupati Kebumen, Zaeni Miftah, Owner Sagara View, Khayub, Pengelola Sagara View, Adi Pandoyo, serta ribuan masyarakat Kebumen.
Pagelaran wayang kulit ini mengambil tema Semar Mbangun Kayangan, yang dimainkan oleh dua dalang yakni Ki Dalang Langgeng Hidayat dan Ki Dalang Wido Seno Aji.
Kegiatan sendiri dibuka dengan pemberian santunan terhadap anak yatim dan juga pemotongan tumpeng oleh Owner Sagara View Of Karangbolong Ayub Muhammad Lutfi yang diberikan kepada perwakilan dari Perhutani.
Pengelolaan Obyek Wisata Sagara View Of Karangbolong Adi Pandoyo dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada masyarakat Kabupaten Kebumen, yang telah menjadikan obyek wisata ini sebagai salah satu obyek wisata pilihan untuk mengisi liburan.
Terlebih, saat ini Sagara View Of Karangbolong telah menjadi obyek wisata favorit bagi masyarakat, bukan hanya dari Kabupaten Kebumen saja namun dari berbagai daerah di seluruh Indonesia.
” Terimkasih untuk masyarakat Kebumen, yang telah menjadikan Sagara View menjadi obyek wisata pilihan masyarakat, dan diusianya yang pertama ini Sagara view telah menjadi obyek wisata favorit bagi masyarakat,” Ucapnya.
Menurutnya, adanya Obyek wisata Sagara View saat ini bisa menghidupkan perekonomian masyarakat, terutama UMKM. Tak terkecuali dengan karyawan yang saat ini telah mencapai 104 orang, yang semakin hari semakin bertambah seiring meningkatnya kunjunga dari masyarakat.
Dikatakan, Sagara View of Karangbolong menawarkan keindahan alam yang memukau, yang bisa memberikan pengalaman tidak terlupakan bagi para pengunjung. Selain itu, obyek wisata ini juga menawarkan berbagai macam permainan dan juga tempat penginapan yang representatif, yang menjorok langsung ke samudera Hindia.
” Alhamdulillah dengan adanya Sagara View of Karangbolong ini bisa meningkatkan perekonomian masyarakat terutamanya UMKM yang berdagang di seputaran obyek wisata ini, selain itu obyek wisata ini juga telah memiliki 104 orang tenaga kerja,” jelasnya.
Digelarnya pagelaran wayang kulit di puncak peringatan HUT Sagara View Of Karangbolong ini, adalah bentuk rasa syukur, yang sekaligus untuk nguri uri budaya. Pihaknya berharap, masyarakat yang menyaksikan bisa terhibur dan menjadikan Sagara View of Karangbolong inj menjadi obyek wisata pilihan no 1 bagi wisatawan.
” Pagelaran wayang kulit ini untuk nguri uri budaya agar budaya Jawa tidak luntur ditengah kemajuan zaman,” Pungkasnya.
Dalam peringatan puncak HUT Sagara View Of Karangbolong juga dibagikan berbagai macam doorprize menarik bagi para pengunjung.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.